GERBANGDESA.COM SAMPIT – Begal payudara sudah semakin meresahkan bagi kaum hawa. Pasalnya, pelecehan itu tidak hanya dilakukan oleh pelaku di kota Sampit bahkan sampai ke Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS), Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng).
Hal itu dialami oleh dua orang wanita berinisial NH (25) dan A (18) yang telah menjadi korban pelaku begal payudara.
”Pas dari arah belakang, mereka lalu memepet motor kami hingga langsung memegang bagian belakang saya,” kata NH yang dikutip dari radarsampit.com, Kamis 7 Desember 2023.
NH menceritakan, kejadian itu berawal saat ia pulang kerja dan hendak menuju ke rumahnya. Namun saat di jalan, datang para pelaku membuntuti dari arah belakang dan langsung meremes payudara.
NH mengaku panik dan tidak sempat mengejar pelaku karena setelah melakukan aksinya, para pelaku langsung melarikan diri dengan tanjap gas kecepatan tinggi.
”Pelakunya langsung ngebut masuk ke Jalan Ali Badrun. Di situ saya tidak sempat meneriaki pelakunya karena posisi saya kaget mendapat perlakuan begitu di jalan,” kesalnya.
Namun NH sempat melihat kendaraan yang ditunggangi oleh pelaku begal payudara tersebut.
“Pelaku menggunakan motor Vario warna hitam dan berknalpot blong dengan nomor Polisi (nopol) KH 6509 F,” ujar NH.
Sehari sebelumnya korban N juga telah mendapatkan perlakuan sama saat sedang berkendara di Kota Sampit. Saat itu ia hendak menuju Jalan Pendawan, korban yang saat itu telah dibuntuti oleh pelaku dari arah belakang tidak menyadari niat pelaku.
”Jalan itu memang gelap dan dia (pelaku) membuntuti saya. Saat jalan sepi, di situlah dia melakukan pelecehan terhadap saya dengan meremas dada saya,” cerita N.
Dari ciri-ciri pelaku, korban menjelaskan bahwa pelaku merupakan orang yang sama yang melakukan pelecehan terhadap NH yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam lalu di Samuda.
Atas kejadian tersebut kedua korban berharap agar para pelaku dapat segera tertangkap, karena sudah meresahkan warga, khususnya para wanita yang sedang melakukan aktivitas di jalan. (*)