GERBANGDESA.COM – Tantangan dinilai yang cukup berat tidak hanya menahan rasa haus dan lapar saat menjalankan ibadah puasa Ramadan, di sisi lainnya menahan rasa kantuk yang muncul di siang hari apalagi itu terjadi di tengah kesibukan aktifitas sehari-hari.
Bersumber dari Hello Sehat, kegiatan selama bulan puasa menyebabkan penurunan rata-rata waktu tidur hingga sekitar 40 menit.
Sebuah studi yang diterbitkan di International Journal of Environmental Research and Public Health pada tahun 2021 menemukan bahwa pengurangan durasi tidur cenderung mengganggu fase tidur REM, yang berperan penting dalam mengatur kualitas tidur dan dapat berkontribusi pada rasa kantuk di hari berikutnya.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk melawan rasa kantuk saat puasa Ramadan yakni,
1. Perhatikan asupan nutrisi saat sahur
Mulailah hari Anda dengan sahur yang seimbang, mengandung kombinasi karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, dan serat. Karbohidrat kompleks seperti oatmeal atau roti gandum memberikan energi berkelanjutan, sementara protein dan lemak sehat membantu Anda merasa kenyang lebih lama.
Tambahkan juga buah dan sayuran untuk asupan vitamin dan mineral yang esensial. Makanan sehat ini dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah rasa lelah atau ngantuk yang berlebihan.
2. Jaga hidrasi tubuh
Dehidrasi dapat menyebabkan rasa lelah dan ngantuk. Meskipun Anda tidak bisa minum selama jam puasa, pastikan untuk mengonsumsi cukup air antara waktu berbuka hingga sahur. Usahakan minum setidaknya 8 gelas air selama periode ini untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Hindari minuman dengan kafein yang dapat menyebabkan dehidrasi.
3. Atur jadwal tidur
Kurang tidur dapat meningkatkan rasa ngantuk di siang hari. Cobalah untuk tidur lebih awal di malam hari dan manfaatkan waktu setelah tarawih untuk istirahat. Jika memungkinkan, ambil tidur siang singkat setelah zuhur untuk mengisi ulang energi tanpa mengganggu siklus tidur malam hari.
4. Lakukan aktivitas ringan
Ketika Anda mulai merasa ngantuk, berdiri dan lakukan aktivitas ringan seperti berjalan-jalan. Aktivitas fisik dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, membantu Anda merasa lebih terjaga dan berenergi. Lakukan juga peregangan ringan untuk mengurangi ketegangan dan kelelahan.
5. Batasi makanan dan minuman berkafein
Meskipun kafein dapat memberikan dorongan energi sementara, konsumsinya terutama di malam hari dapat mengganggu kualitas tidur Anda. Ini dapat membuat Anda merasa lebih lelah dan ngantuk keesokan harinya. Batasi konsumsi kafein selama berbuka dan hindari sepenuhnya saat sahur.
6. Dengarkan musik
Mendengarkan musik yang ceria dan berenergi bisa menjadi cara efektif untuk mengusir rasa ngantuk. Musik dapat mempengaruhi suasana hati dan tingkat energi Anda, membantu Anda merasa lebih segar dan siap untuk melanjutkan aktivitas.
Sumber momsmoney.id