Jumat, Desember 6, 2024

Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna Diharapkan Dorong Ekonomi Produktif

Date:

Share post:

GERBANGDESA.COM SAMPIT – Sebanyak 23 alat karya inovatif masyarakat umum, pelajar dan mahasiswa diperlombakan di ajang Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Lomba dipusatkan di Aula wilayah Masjid Islamic Center Wahyudi Al- Hadi, Sampit.

Bupati Kotim Halikinnor dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Kotim Irawati mengatakan, kegiatan ini menunjukkan telah hadirnya teknologi di desa, dengan masuknya TTG tersebut secara tidak langsung meningkatkan kemampuan memproduksi, memberikan nilai tambah pada komoditas lokal (local content), menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

“Tidak hanya itu saja, teknologi menciptakan kelompok-kelompok usaha mandiri yang berkemampuan dalam mendorong kegiatan ekonomi produktif,” ujarnya dihadapan yang hadir pada pembukaan, Selasa 5 Maret 2024.

Menurutnya, Bupati Kotim juga sangat mengapresiasi kegiatan ini, sehingga diharapkan muncul inovasi-inovasi teknologi tepat guna yang bermanfaat bagi masyarakat, dapat digunakan oleh desa dan juga mampu menghasilkan teknologi yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.

BACA JUGA:  Inovasi Desa, Mahasiswa Bikin Makanan Olahan dari Tulang Ikan Lele

“Saya sangat berharap lomba inovasi ini menjadi media terbuka masyarakat umum untuk berkreasi dan berinovasi di bidang teknologi tepat guna, dan memberikan kesempatan yang sebesar-besarnya kepada masyarakat umum, mahasiswa dan pelajar SMA dan SMK agar bisa berinovasi dengan mengoptimalkan sumber daya alam guna meningkatkan ekonomi yang pada akhirnya dapat memasyarakatkan teknologi untuk menambah budaya wirausaha,” harapnya.

Untuk itu, pemerintah daerah mengingatkan agar teruslah berinovasi dan berkarya untuk membuat terobosan baru yang berguna untuk masyarakat umum khususnya.

“Jangan cuma diperlombaan saja, namun di luar dari perlombaan juga harus berinovasi, dan mencipta karya dangan ilmu pengetahuan yang dimiliki. namun perlu diingat bahwa teknologi yang diciptakan harus tetap berbasis pada kearifan lokal serta berorientasi pada kelestarian lingkungan, sehingga dalam penerapan teknologi yang ada tidak mengurangi nilai sosial, maupun nilai budaya,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kotim Raihansyah menambahkan, lomba Inovasi TTG tingkat kabupaten 2024 jumlah pesertanya bertambah jika dibanding tahun sebelumnya.

BACA JUGA:  LPM Desa Sirahan Gelar Inovasi Atasi Ekonomi di Masa Krisis

“Tahun 2023 jumlah pesertanya hanya 11 alat, dan tahun ini ada peningkatan menjadi 23 alat cipta karya dari masyarakat umum, pelajar dan mahasiswa,” ucapnya kepada sejumlah awak media.

Adapun hasil karya inovasi yang dilombakan seperti, alat penirih minyak, membuat batako menggunakan daur ulang sampah plastik, smart monitoring penyiram tanaman berbasis IOT, jaring pengangut sampah hingga memfaatkan kulkas bekas menjadi tempat penetas telur ayam.

Raihansyah juga mengungkapkan bahwa dewan juri merupakan ahli yang mampu menilai hasil karya inovasi peaerta secara profesional.

“Dewan jurinya ada dari Universitas Palangka Raya, Bapperida Kotim dan BLK Kotim, yang dinilai adalah dari segi manfaatnya dan inovasinya, dan lainnya,” tegasnya.

Lomba Inovasi TTG tidak hanya diselenggarakan di tingkat kabupaten, bahkan yang juara akan diikutsertakan ke tingkat provinsi dan nasional. (fin/fin)

Artikel Lainnya

Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa, Begini Reaksi Golkar

Gerbang Desa – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyatakan, usulan perpanjangan masa jabatan kepala desa...

Camat Eddy Ajak Warga Sinergi Bersama Pj Kades Telaga Baru, Ini Tupoksinya

SAMPIT, gerbangdesa.com - Serah terima jabatan (Sertijab) dari Kepala Desa Telaga Baru Syahrudin ke Penjabat Kepala Desa (Pj Kades) Telaga...

Pasangan Anies-Cak Imin Unggul di Jakpus Peroleh 265.478 Suara

GERBANGDESA.COM JAKARTA – Komis Pemilihan Umum (KPU) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan...

Mensos Tri Rismaharini Buka Suara Terkait Penyaluran Bansos Salah Sasaran

GERBANGDESA.COM, JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini buka-bukaan soal kemungkinan kerugian dana negara sebesar Rp523 miliar terkait...
error: Content is protected !!