Selasa, Januari 14, 2025

Panen Lele 2 Kwintal, Warga Desa Balanggabus Bikin Abon

Date:

Share post:

GERBANGDESA.COM SIDOARJO – Desa Balanggabus, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, memiliki budidaya lele cukup besar. Bahkan sekali panen mampu mencapai 2 kwintal.

Hal inilah menjadi daya tarik tersendiri bagi desa tersebut. Sebab, masyarakatnya memanfaatkan pembudidayaan lele untuk dijadikan sebagai abon yang tentunya memiliki rasa dan ciri khas tersendiri.

Dikutip dari beritajatim.com. Ketua RW 04 dan juga penanggungjawab budidaya lele Sunardi mengatakan, saat sekali panen bisa memanen hingga 2 kwintal dan pembeli bukan hanya dari Sidoarjo tetapi juga dari wilayah luar kabupaten.

Salah satu tim pemuda bidang usaha divisi ekonomi Desa Balonggabus Dika menuturkan, turut mendukung inovasi olahan abon dari ikan lele, apalagi hal ini bisa menjadi kegiatan sampingan terutama bagi lansia yang pensiun dan juga membuka usaha baru untuk masyarakat pelaku UMKM di Desa Balonggabus.

BACA JUGA:  Viral, Seorang Ibu Siram Air Kencing dan Tinja ke Rumah Tetangga

“Yang artinya ide usaha tersebut disambut baik oleh masyarakat setempat,” ujarnya.

Selain itu, Dika juga menyampaikan keinginannya untuk meneruskan ide usaha abon lele.

Dia mengharapkan olahan ikan lele dapat lebih bervariasi ke depannya.

Sementara itu, kelompok mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yang sedang melakukan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Balonggabus mengharapkan dapat meningkatkan potensi dan nilai tambah sumber daya pangan dan meningkatkan minat usaha kepemudaan di Desa Balonggabus.

BACA JUGA:  Poklahsar Desa Rawa Sari Dilatih Mengolah Abon dan Stik Bahan Ikan

Mahasiswa-mahasiswi tersebut bekerjasama dengan kelompok masyarakat dan pemuda desa setempat untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan inovasi pengembangan olahan ikan lele menjadi abon lele.

Selain itu, abon lele mempunyai daya tarik rasa yang tak kalah lezatnya dengan abon sapi maupun abon ayam.

Untuk membuat abon lele, cukup menggunakan bagian dagingnya saja, sementara bagian kepala dan tulangnya dipisahkan. Dalam proses pembuatan abon lele hingga kering membutuhkan waktu setidaknya 3-5 jam penggorengan.

Dengan proses penggorengan lama akan membuat abon lele lebih terasa gurih rempahnya, serta dapat menjadikan umur simpan lebih tahan lama. (*)

Artikel Lainnya

Guru SDN 1 Luwuk Ranggan Hanya 2 Aktif Mengajar

GERBANGDESA.COM, SAMPIT -Memprihatinkan, mungkin kalimat itu pantas diarahkan ke SDN 1 Luwuk Ranggan di Desa Luwuk Ranggan, Kecamatan...

Benarkah Diet Intermittent Fasting Berisiko Kematian, Begini Kata Peneliti

GERBANGDESA.COM - Diet intermittent fasting (IF) merupakan salah satu metode diet yang paling populer dewasa ini. Intermittent fasting...

Reses Perorangan DPRD Kotim, Rudianur: Jalur Khusus Serap Aspirasi

SAMPIT, gerbangdesa.com - Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), kembali turun lapangan. Mereka melakukan reses perorangan...

Apel Serah Terima Regu Pengamanan Rutin di Lapas Sampit

GERBANGDESA.COM SAMPIT - Apel serah terima regu pengamanan menjadi hal yang wajib dilakukan oleh seluruh regu yang ada...
error: Content is protected !!