BANTEN, gerbangdesa.com – Desa Wisata Sukarame merupakan salah satu desa wisata Provinsi Banten yang masuk dalam daftar Top 50 Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Desa wisata di Kabupaten Pandeglang ini memiliki banyak pilihan.
sehingga wisatawan dapat menikmati misalnya wisata konservasi alam bawah laut. Sebagai informasi lebih lanjut, berikut beberapa aktivitas wisata yang bisa dilakukan di Desa Wisata Sukarame mengutip siaran pers Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)
1. Bergabung dengan konservasi alam bawah laut
Desa wisata Sukarame memiliki pesona berupa keindahan alam. Selama berkunjung ke sana, wisatawan dapat mengikuti kegiatan wisata edukasi terkait konservasi alam bawah laut. Selain menikmati ekosistem yang ada dan pemandangan alam yang indah, pengunjung bisa menanam terumbu karang.
Menparekraf Sandiaga Uno berkunjung ke desa wisata ini untuk mendukung desa wisata dalam pengembangan study tour ini. Kelompoknya menawarkan bantuan untuk mendapatkan jaket pelampung, kacamata selam, snorkel dan sirip, karena Desa Wisata Sukarame saat ini tidak memiliki peralatan tersebut untuk disewakan kepada wisatawan.
2. Pelajari lebih lanjut tentang batik Pandeglang
Desa wisata ini memiliki batik khas Pandeglang dan keunikan tersendiri. Pasalnya, setiap daerah Pandeglang memiliki 14 motif batik. Hak Kekayaan Intelektual (HKI) masing-masing motif bahkan tercatat per Mei 2021.
Sandiaga mengatakan, banyak orang yang belum mengetahui filosofi di balik motif batik Pandeglang. “Oleh karena itu, batik Pandeglang ini harus kita dorong ke depan agar bisa menembus skala nasional dan internasional,” ujarnya. Jika Anda kurang puas dengan wisata bawah laut saat berlibur di desa wisata, Anda bisa melanjutkan aktivitas dengan belajar batik Pandeglang.
3. Simak berbagai kerajinan tangan yang menarik
Menurut Sandiaga, desa wisata ini juga memiliki berbagai potensi kerajinan. Salah satunya adalah patung berbentuk badak. Ada juga kerajinan Pandeglang yang terbuat dari kerang dan olahan bambu.
4. Nikmati kearifan lokal yang terjaga
Di sini, wisatawan dapat menikmati budaya dan kearifan lokal yang dilestarikan seperti Tari Dzikir Saman, Tari Ahlan Wa Sahlan, pentas seni Kendang Pencak dan Rampak Bedug. Selain itu, wisatawan dapat menikmati berbagai festival budaya. Misalnya Ngoclok atau mancing gurita dan Festival Perahu Ruat. “Saya berharap Desa Wisata Sukarame terus berkembang sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat dan terus menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar,” kata Sandiaga.
(*/ary)
dilansir dari: kompas.com