
GERBANGDESA.COM, SAMPIT – Guna memberikan pengetahuan tambahan tentang bahasa daerah, gabungan 3 Korwil Disdik Kecamantan yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng) siap menggelar sosialisasi revitalisasi bahasa dayak Sampit.
“Pada bulan ini juga kami mengadakan sosialisasi revitalisasi bahasa dayak sampit, tempat kegiatan di aula kecamatan cempaga,” ucap Korwil Disdik Kecamatan Cempaga Gunawan kepada wartawan media siber gerbang desa usai rapat konsultasi di ruangan perpustakaan, Senin 11 September 2023.
Dia menjelaskan, gabungan tiga disdik kecamatan yang ada di wilayah utara Kotim itu diantaranya, Kecamatan Kota Besi, Kecamatan Cempaga, Kecamatan Cempaga Hulu, dan sebagai tuan rumah Kecamatan Cempaga.
Menurut Gunawan, pada saat rapat yang dihadiri tiga korwil disdik kecamatan, K3S, pengawas, dan kepala sekolah dasar, telah disepakati bersama bahwa event besar akan diselenggarakan Sabtu 30 September 2023.
“Untuk pesertanya kegiatan diutamakan seluruh kepala sekolah baik negeri maupun swasta yang ada di tiga kecamatan tersebut, bisa diwakilkan dengan harapan perwakilan setidaknya sedikit banyak bisa berbahasa dayak,” sarannya.
Sementara itu, Korwil Disdik Kecamatan Kota Besi Lasimin menyebutkan, jumlah peserta terdiri dari gabungan tiga disdik tersebut sebanyak 72 sekolah terdiri dari sekolah dasar dan madrasah ibtidayah.
“Berdasarkan data dari masing-masing korwil, jumlah sekolah di kecamatan kota besi sebanyak 22 sekolah, kecamatan cempaga sebanyak 26 sekolah dan kecamatan cempaga hulu sebanyak 24 sekolah, totalnya 72 sekolah,” ujar Lasimin.
Korwil Disdik Kecamatan Cempaga Hulu Nanang Abdullah menyatakan bahwa pihaknya beserta para kepala sekolah siap untuk mengikuti sosialisasi revitalisasi bahasa dayak sampit.
“Kami siap hadir dari Kecamatan Cempaga Hulu, teruntuk kepala sekolah yang tidak bisa hadir bisa diwakilkan. Kami juga berharap pada kegiatan ini jangan sampai tidak hadir karena manfaatnya tidak hanya untuk kepala sekolah dan guru, bahkan nantinya untuk murid itu sendiri,” ujarnya.
Sekedar diketahui, sosialisasi revitalisasi bahasa dayak sampit ini akan menghadirkan 4 narasumber yang telah mengantongi SK dari Balai Bahasa Kalteng. Empat orang tersebut yakni, Syahruni sebagai koordinator, Hj Rusnilawati, Maimunah, dan Sih Widada. (fin/fin)