Jumat, Maret 21, 2025

Warga Binaan Lapas Sampit Tunjukkan Kreativitas Lewat Kerajinan Tangan

Date:

Share post:

GERBANGDESA.COM SAMPIT – Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Tengah, terus berupaya menunjukkan kreativitas dan kemandiriannya melalui berbagai kegiatan produktif.

Salah satu kegiatan terbaru yang dilakukan adalah pembuatan papan plang nama untuk Subsi Keamanan di Lapas dengan bahan dasar kayu, Sabtu, (19/10/2024).

Papan plang nama ini dibuat oleh Warga Binaan dengan teknik pertukangan sederhana namun terstruktur, dimulai dari proses pemilihan kayu yang berkualitas, pemotongan, penghalusan, hingga tahap finishing dengan pengecatan dan penulisan nama.

Bahan kayu dipilih karena sifatnya yang tahan lama dan ramah lingkungan, serta memberikan sentuhan estetika yang alami pada hasil akhir.

Pembuatan Plang nama yang dikerjakan memiliki desain unik, dirancang untuk menambah kesan profesional pada Subsi Keamanan di Lapas Kelas IIB Sampit.

BACA JUGA:  Arahan Sekjen Kemenkumham di HDKD Ke-78, Munculkan Berita Positif

Kepala Lapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada warga binaan yang telah ikut serta dalam kegiatan ini.

“Kegiatan pembuatan papan plang nama ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian yang kami lakukan secara berkelanjutan.

Melalui aktivitas ini, Warga Binaan tidak hanya belajar keterampilan teknis, tetapi juga bagaimana bekerja sama dalam tim, bertanggung jawab atas hasil kerja mereka, serta menumbuhkan rasa percaya diri,” ucapnya.

Lebih lanjut, Meldy menyampaikan bahwa hasil karya Warga Binaan tersebut akan langsung digunakan di dalam lingkungan Lapas, memperjelas identitas dan fungsi dari Subsi Keamanan, sekaligus memberikan kesan yang lebih tertib dan teratur di area Lapas.

BACA JUGA:  Lapas Sampit Tanda Tangan Kerja Sama Pelatihan Berbasis Kompetensi

Penggunaan bahan kayu dalam pembuatan plang nama ini juga mencerminkan komitmen Lapas untuk memanfaatkan sumber daya yang ada secara efektif dan berkelanjutan.

Lapas Kelas IIB Sampit terus berupaya mengembangkan berbagai program pembinaan yang tidak hanya berorientasi pada pemenuhan hak hukum, tetapi juga pada pengembangan kemampuan dan potensi diri Warga Binaan.

Kegiatan kreatif ini menjadi salah satu wujud nyata bahwa pembinaan di Lapas dapat berjalan secara produktif dan positif, sekaligus membantu Warga Binaan untuk lebih siap menjalani kehidupan setelah bebas dengan keterampilan yang bermanfaat. (hms/fin)

Artikel Lainnya

Polisi Tangkap Mafia Tanah Senilai 1,8 Triliun di Jakarta Utara

JAKARTA, gerbangdesa.com - Hingga tiga orang ditetapkan sebagai tersangka kasus mafia tanah di Jakarta Utara. Lahan yang dimaksud...

ODGJ Tertangkap di Seruyan Diserahkan ke Rumah Singgah Dinsos Kotim

GERBANGDESA.COM SAMPIT - Sugianto, orang telantar asal Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng) sebelumnya pernah di...

Mobil Dinas Seruduk Scoopy Dekat Jembatan Sungai Sampit, Diduga Sopir Sempat Melarikan Diri

GERBANGDESA.COM SAMPIT - Sebuah mobil dinas bernomor polisi KH 1760 FU diduga seruduk sepeda motor jenis Scoopy bernomor...

Kemendikbud Ristek Bantu 15 Unit Laptop Mini

 Laptop mini bantuan dari Kemendikbud Ristek yang nantinya digunakan untuk ANBK di SMP Negeri 1 Cempaga, di Desa...
error: Content is protected !!