GERBANGDESA.COM PEKALONGAN – Perkumpulan Aparatur Pemerintah desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) Kabupaten Brebes menggelar demontrasi di gedung DPRD setempat.
Salah satu tuntutan yang disampaikan terkait anggaran Dana Desa (DD) tahun 2024 dan Jaminan Kesehatan Nasional – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan bagi kades dan perangkat desa. Dalam anggaran DD 2024 diindikasikan belum sesuai dengan amanat UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa dan PP No. 43 Tahun 2014.
Dilansir dari kompas.tv. Anggaran DD berasal dari 10 persen dana alokasi umum yang diterima Pemkab Brebes sebesar Rp 1.474.320.476.000.
Seharusnya anggaran DD yang digelontorkan Pemkab Brebes untuk pemerintah desa sebanyak Rp 149.616.572.000. Namun, mereka hanya mendapatkan alokasi sebanyak Rp 115.548.023.600 sehingga masih ada selisih sekitar Rp 34 miliar.
Hal tersebut menjadi dasar tuntutan pemerintah desa, agar dilakukan penambahan anggaran dana desa tahun 2024.
Ketua Komisi I DPRD Brebes berjanji akan mengawal tuntutan ratusan kades dan perangkat desa itu sampai tuntutan mereka terpenuhi. Pihaknya berjanji akan menunda rapat paripurna penetapan APBD tahun 2024.
Sekedar diketahui, unjuk rasa itu diadakan Senin siang. Sempat terjadi ketegangan massa dengan petugas keamanan saat pengunjuk rasa meminta izin masuk ke halaman gedung DPRD.
Perwakilan massa diperbolehkan masuk untuk mengikuti audiensi dengan Komisi I DPRD setempat. Di tengah audiensi, perwakilan massa yang terdiri dari kepala desa dan perangkat desa tetap melakukan orasi tuntutan dengan menggunakan pengeras suara yang dibawa menggunakan mobil pick up. (*)