GERBANGDESA.COM, SAMPIT – Kabar terbaru kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Sampit-Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng). Hasil laporan dari Kepala Puskesmas Ketapang II, nyamuk pembawa virus dengue itu telah menyerang para pelajar.
“Kami menerima lembaran pemeriksaan bahwa ada beberapa pelajar khususnya anak sekolah diserang demam berdarah,” ucap Kapus Ketapang II Setyo Purwanto, SKM, MM pada saat Rapat Koordinasi Bulanan Pemerintahan Desa Sekecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kamis 14 September 2023.
Setyo mengaku bahwa kasus itu sepertinya hal baru, karena terjadinya di lingkungan sekolah, sehingga harus ada penanganan ekstra untuk memberantas penyebaran virus DBD tersebut terutama jentik-jentik nyamuk.
“Kasus DBD di Sampit khususnya di Kelurahan Ketapang tahun ini rata-rata terjadi di lingkungan sekolah, padahal ketika anak berada di rumah tidak terserang demam berdarah, namun setelah di sekolahan, justru itu terjadi,” tegasnya.
Mengingat adanya lembaran laporan DBD, Puskesmas Ketapang II berjanji akan mengecek langsung ke sekolah-sekolah yang ada di Kelurahan Ketapang khususnya dan desa.
“Tindakan kami untuk sementara akan melakukan survei lapangan ke tiap sekolah, jika memang memungkinkan akan dilakukan fogging (pengasapan) agar virus dengue itu tidak meluas dan menyerang yang lainnya,” janjinya.
Akan tetapi, tambah Setyo, mengenai pelaksanaan fogging bukan merupakan wewenang Puskesmas Ketapang II melainkan Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur.
Salah seorang perwakilan Desa Eka Bahurui membenarkan bahwa DBD sudah menyerang pelajar di desa tersebut. Akan tetapi, hal itu sudah bisa ditangani dengan cepat.
“Benar pak, di desa kami itu ada laporan bahwa salah seorang pelajar terkena demam berdarah, kata orang tuannya saat anak berada di sekolah bukan dirumah,” ujarnya dihadapan yang hadir di Rakor dilantai II Kantor Kecamatan MB Ketapang ini.
Sementara itu, Camat MB Ketapang Eddy Hidayat Setiadi mengharapkan agar Puskesmas Ketapang I dan II untuk secepatnya melakukan survei ke sejumlah sekolah.
“Kami harapkan permasalahan ini secepatnya ditindaklanjuti, sebelum penyebaran virus dengue itu lebih meluas di wilayah Kecamatan Mentawa Baru Ketapang ini,” pesannya.
Mantan Camat Seranau ini mengimbau kepada seluruh satuan pendidikan untuk melakukan gotong royong membersihkan lingkungan sekolah masing-masing. Tujuannya, mencegah virus DBD menyerang tidak hanya anak sekolah bahkan remaja, dewasa dan orangtua. (fin)
