Minggu, November 10, 2024

Korlantas Polri Akan Gelar Operasi Ketupat Selama 15 Hari

Date:

Share post:

GERBANGDESA.COM JAKARTA – Guna menjaga kelancaran dan keamanan arus mudik dan balik Lebaran 2024, Polri akan menggelar Operasi Ketupat.

Kegiatan itu akan dilaksanakan Korlantas Polri mulai 4 April sampai dengan 16 April 2024.

“Polri akan melaksanakan operasi kemanusiaan dengan sandi Operasi Ketupat 2024. Ini akan dilaksanakan selama 15 hari,” kata Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan dalam konferensi pers virtual ‘Persiapan dan Rencana Operasi Angkutan Lebaran 2024’, Minggu, 17 Maret 2024.

BACA JUGA:  Perkuat Iman dan Spiritualitas, WBP Agama Kristen Lapas Sampit Laksanakan Ibadah Minggu

Pihaknya menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) sebelum dan setelah Operasi Ketupat.

Menurut Aan, kegiatan ini bertujuan mengantisipasi kemungkinan masyarakat yang ingin melaksanakan mudik atau balik di luar pelaksanaan Operasi Ketupat.

“Ini akan dilaksanakan 7 hari sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat, akan dimulai tanggal 28 Maret sampai 3 April,” tegas Aan.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi jumlah pemudik Lebaran 2024 sebanyak 193,6 juta orang. Jumlah tersebut dianggap meningkat dibandingkan Lebaran 2023 yang tercatat sejumlah 123,8 juta orang. (*)

Artikel Lainnya

Kades Tuding Camat Jarang Ngantor Dampak Lambatnya Pencairan ADD

GERBANGDESA.COM BONE – Pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, semestinya sudah dicairkan sebelum Hari...

Makanan Sehat Yang Baik Untuk Dikonsumsi Setiap Hari

JAWA BARAT, gerbangdesa.com - Mengonsumsi makanan sehat setiap hari sangat penting untuk mencapai asupan nutrisi harian Anda. Anda...

Peduli Rabies Demi Kesehatan Hewan Peliharaan

JAKARTA, gerbangdesa.com - Kasus rabies yang tinggi di Indonesia akhir-akhir ini menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat yang memiliki hewan...

Damang Kepala Adat Terpilih Ajai Inti Resmi Dilantik

GERBANGDESA.COM SAMPIT – Meskipun bulan suci Ramadan 1445 H, tidak menyurutkan niat mulia Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor...
error: Content is protected !!