GERBANGDESA.COM WAJO – Oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga telah melakukan pengancaman hingga pemerasan terhadap sejumlah Kepala Desa. Alhasil, oknum itupun telah dilaporkan ke polisi dan sampai sekarang masih dalam proses penyelidikan.
Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rochman mengatakan, pihaknya sudah meminta keterangan kepada para kades yang mengaku telah diancam dan diperas oleh oknum LSM.
“Ada puluhan kades sudah dimintai keterangan oleh penyidik Tipikor Polres Wajo terkait dugaan pengancaman dan pemerasan oleh oknum LSM,” ucapnya yang dikutip dari detikSulsel, Kamis 16 November 2023.
Kapolres mengungkapkan bahwa laporan para kades itu sudah diproses pihaknya sejak Oktober 2023. Sementara proses pemintaan keterangan terhadap para kepala desa dilakukan Jumat (10/11/2023).
“Yang melapor hanya satu kades. Namun banyak dukungan melalui Apdesi terkait banyaknya dugaan pemerasan ke kepala desa, dan sudah dilakukan klarifikasi,” ujar Kapolres AKBP Fatchur.
Fatchur menerangkan, oknum LSM yang dilaporkan oleh kades itu berinisial HG. Modus dugaan pemerasan dengan cara menyurati kepala desa terkait kasus dugaan korupsi.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan, modus dugaan pemerasannya yaitu menggunakan LSM menyurati beberapa kepala desa terkait dugaan korupsi ke APH yaitu kejaksaan dan kepolisian. Lalu mereka meminta sejumlah uang agar tidak dilanjutkan laporannya ke APH, kalau tidak dikasih uang mereka mengancam melapor ke APH,” bebernya.
Kapolres AKBP Fatchur menambahkan, pihaknya masih mendalami dugaan pemerasan yang dilakukan oleh oknum LSM tersebut. Pihaknya juga akan menjadwalkan pemeriksaan terlapor.
“Kami sementara dalami, melakukan pemeriksaan saksi. Terlapor nanti akan diperiksa. Ini masih dalam proses penyelidikan,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di detiksulsel dengan judul “Kades di Wajo Ramai-ramai Laporkan LSM terkait Pengancaman-Pemerasan”.