GERBANGDESA.COM BONE – Pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, semestinya sudah dicairkan sebelum Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah. Faktanya, hingga sekarang belum ada kejelasannya.
Dampaknya, sejumlah kepala desa (Kades) menuding hal tersebut ada erat kaitannya dengan camat bone yang jarang turun ke kantor sehingga ADD yang semestinya sudah dicairkan terpaksa ditunda.
Dilansir dari newssurban.id. Hal ini terbukti dari penelusuran ada 8 desa di Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone hingga saat ini ADD belum juga tersalurkan lantaran camat selaku pemerintah kecamatan belum mau menandatangani berkas pencairan para kepala desa tersebut.
Adapun Desa yang sampai hari ini berkas ADD yang belum ditandatangani oleh Camat yakni, Desa Wollangi, Tallungeng, Carowali, Lampoko, Barebbo, Kampuno, Cinnong dan Parippung.
Kepala Desa Wollangi Gusnaeni membenarkan jika proses pencairan ADD desa Wollangi belum tersalurkan.
“Saya juga heran kenapa Ibu Camat sampai saat ini belum mau menandatangi berkas kami. Padahal sudah lama kami masukkan berkas sudah bolak balik dari rumah ke Kantor Camat,” ungkapnya saat dihubungi Jumat 12/4/2024.
Lanjut Gusnaeni bahwa ini tentu merugikan kami selaku kepala desa kasian perangkat desa belum menerima gaji. Di tambah lagi BLT belum tersalurkan.
“Ya tentu kami khawatir. Karena sejatinya BLT itu sudah mau salurkan pada masyarakat. Jika sampai bulan 6 tidak tersalurkan tentu kita kena penalti,” tutur Gusnaeni.
Dia menambahkan sulitnya proses pencairan ADD di Kecamatan Bone akibat susahnya Ibu Camat di temui.
“Ibu Camat ini sulit ditemui karena memang jarang masuk kantor. Sudah berapa kali saya ke rumahnya juga belum bisa ketemu kami cuma mau tau apa alasan sehingga berkas pencairan ADD kami belum ditandatangani,” tambahnya. (*)
