GERBANGDESA.COM SAMPIT – Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) ‘Muslimah’ di Desa Samuda Kecil, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS), Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), dianggap pantas dijadikan sebagai percontohan.
Alasannya, Posyandu Muslimah itu dinilai cukup aktif menjalankan sederet program inovasi pelayanan sosial, bahkan telah dinobatkan sebagai juara I tingkat kabupaten dan mewakili ke tingkat provinsi melalui Lomba Posyandu tahun 2023.
Kepala Desa Samuda Kecil Rejeli mengatakan, ada sederet program inovasi yang telah dijalankan oleh Posyandu Muslimah mulai dari pelayanan sosial langsung bahkan menggunakan aplikasi khusus.
“Posyandu di desa kami meraih predikat sebagai posyandu aktif, bahkan inovasi yang telah dirancang terintegritas dengan berbagai kegiatan lainnya terutama mengenai pelayanan sosial terhadap masyarakat desa,” ucapnya kepada wartawan media siber gerbang desa, Rabu 17 April 2024.
Adapun sederet program inovasi Posyandu Muslimah yang patut ditiru oleh posyandu lain diantaranya, program pelayanan terhadap ibu dan anak, Bina Keluarga Balita (BKB), Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Kesehatan Lanjut Usia.
Yang lebih menarik mengenai pengembangan inovasi terbarukan yakni, program Sertifikat SAMCIL (Sehat, Anak Mandiri, Cerdas dengan Imunisasi Lengkap). Program ini merupakan layanan berbasis aplikasi berupa pemberian Sertifikat Imunisasi sebagai penghargaan untuk bayi dan balita
“Kami berharap melalui Sertifikat SAMCILini warga desa bisa memahami betapa pentingnya imunisasi dasar dan lengkap bagi Balita, karena tujuannya untuk mencegah penyakit seperti, TBC, difteri portusis, tetanus, campak, polio, hepatitis B, meningitis, maupun pneumonia,” kata Rejeli.
Sertifikat SAMCIL ini, menurutnya, telah terintegrasi dengan pendidikan anak usia dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak (TK) di bawah binaan pemerintah desa setempat.
Sedangkan pengelolaannya, lanjut Rejeli, dikelola langsung melalui kelompok kerja Posyandu Muslimah bekerja sama Puskesmas Samuda, UPT Dinas Pendidikan Kecamatan MHS dan PKK kecamatan setempat.
Berkat adanya Sertifikat SAMCIL, tambahnya, kunjungan warga desa terutama bagi ibu dan anak termasuk para lanjut usia (Lansia) ke Posyandu Muslimah meningkat hingga tembus level 100 persen.
“Kami akan terus berupaya berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat khususnya warga Desa Samuda Kecil tercinta ini,” pungkasnya. (fin/fin)