Rabu, Januari 15, 2025

Balai Bahasa Kalteng Ajak Generasi Lestarikan Bahasa Dayak Sampit

Date:

Share post:

GERBANGDESA.COM SAMPIT – Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengajak generasi pemuda dan pemudi untuk ikut andil dalam pelestarian bahasa daerah khususnya bahasa dayak Sampit.

Bahasa Dayak Sampit dianggap telah tergerus dengan bahasa pendatang, sehingga harus direvitalisasikan kembali salah satunya melalui generasi penerus terutama yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur.

“Untuk kalangan pemuda kami ajak supaya punya ikatan, ketertarikan bahwa bahasa dayak Sampit adalah bahasa milik kalian, dan wajib bisa menuturkannya, melestarikannya, bisa berpartisipasi dalam perlindungan bahasa Sampit itu,” ucap Heri Budhiono selaku narasumber Bimtek Revitalisasi Bahasa Dayak Sampit di Aula Disdik Kotim, Senin 13 Mei 2024..

Menurutnya, tergerusnya bahasa dayak Sampit tidak hanya dengan adanya bahasa pendatang seperti, bahasa banjar, jawa dan sunda. Selain itu, para orang tua juga menjadi salah satu pilot projek untuk tetap mengajarkan kepada anak-anaknya mengenai bahasa tersebut.

BACA JUGA:  Inilah Siswa Berbakat Yang Akan Wakili Indonesia di WSC 2024

“Saya rasa itu salah satu alasannya, mengapa kita harus revitalisasikan kembali bahasa Sampit ini,” imbuh Heri yang juga menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Umum Balai Bahasa Kalteng ini.

Dia menambahkan, bahasa dayak Sampit ini penyebarannya juga sangat terbatas antara 2-3 kelurahan dan desa di wilayah Kotim.

Hal ini tentunya, kata Heri, berdampak pada keberadaan bahasa itu sendiri yang memang merupakan bahasa yang harus tetap dijaga dan dilestarikan.

BACA JUGA:  Korwil Disdik MHU Gelar Sosialisasi Revitalisasi Bahasa Dayak Sampit

“Nah saya pikir itu menjadi poin mengapa bahasa dayak Sampit, kita munculkan, kita revitalisasi lagi, terutama untuk kalangan generasi muda supaya mereka punya ikatan bahwa bahasa dayak Sampit merupakan salah satu bahasa pengantar dalam sehari-hari,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kotim M Irfansyah melalui Kepala Bidang Pembinaan SD Mahbub menyambutkan Bimtek Revitalisasi Bahasa Dayak Sampit dengan mengundang dan menghadirkan guru utama yang mahir dan .mengetahui bahasa Sampit.

“Kami dari Disdik Kotim sangat menyambut baik kegiatan ini, harapannya semoga Bahasa Dayak Sampit bisa dimunculkan kembali dan dilestarikan kembali sebagai bahasa pemersatu khususnya di Kotim tercinta ini,” ujarnya. (fin/fin)

Artikel Lainnya

Kampung Tertib Lalu Lintas Baamang Barat Dinilai Sangat Baik, Benarkah?

SAMPIT, gerbangdesa.com –Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), terdapat Kampung Tertib Lalu...

Masyarakat Antusias Manfaatkan Layanan Kunjungan Keluarga Warga Binaan Lapas Sampit

GERBANGDESA.COM SAMPIT - Layanan kunjungan keluarga adalah salah satu pelayanan di Lapas Kelas IIB Sampit yang paling banyak...

KPPS Desa Larang Bawa ponsel, Tas, Topi, Masker, Masuk Bilik Suara

GERBANGDESA.COM SAMPIT - Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di salah satu desa wilayah Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin...

7 Desa di Kota Besi Siap Pilkades, Satu Petahana Tidak Maju, Siapa Dia? – Gerbang Desa

SAMPIT, gerbangdesa.com - Sebanyak 76 desa Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak...
error: Content is protected !!